This is featured post 1 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
This is featured post 2 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
This is featured post 3 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
Kamis, 30 Agustus 2012
7 BUAH YANG BAIK UNTUK KESEHATAN TUBUH
09.33
Fajrin Fahrezi
7 Jenis buah-Buahan yang baik untuk Kesehatan tubuh - Sudah sejak lama manusia percaya bahwa buah-buahan adalah makanan yang baik dikonsumsi untuk kesehatan tubuh. Beberapa ada yang bisa dijadikan obat herbal. Salah satunya mencegah dehidrasi sebagai pengganti air. Nah berikut ini adalah 7 jenis buah-buahan terbaik untuk menjaga kesehatan kita.
1. Kiwi
Walau bentuknya kecil, namun manfaat kiwi begitu besar. Kiwi merupakan sumber potasium --mineral yang membantu turunkan tekanan darah dan bermanfaat bagi sistem saraf otonom yang mengontrol detak jantung, mengandung banyak vitamin E, magnesium serta serat. Menariknya, kandungan vitamin C di dalam kiwi dua kali lipat lebih besar daripada jeruk.
2. Apel
Walau kandungan vitamin C tidak terlalu tinggi, namun apel memiliki kadar antioksidan dan flavonoid yang dapat meningkatkan manfaat vitamin C. Hasilnya, risiko masalah usus, serangan jantung, kanker dan stroke menurun.
3. Stroberi
Stoberi memiliki kandungan antioksidan tertinggi daripada buah lainnya. Selain itu, buah yang rasanya sedikit asam ini dapat melindungi tubuh dari penyebab kanker dan penyumbatan pembuluh darah akibat radikal bebas.
4. Jeruk
Memakan dua hingga empat jeruk dalam sehari dapat membuat flu menjauh, menurunkan kolesterol dan mencegah serta melarutkan batu ginjal. Tak hanya itu, kebiasaan mengonsumsi jeruk juga mampu mengurangi risiko terkena kanker usus besar.
5. Semangka
Selain mengandung mineral hingga 92%, semangka juga memiliki kadar glutathione; penangkal radikal bebas, pengusir racun dan meningkatkan kekebalan tubuh. Semangka juga merupakan sumber utama likopen, antioksidan yang melawan kanker.
6. Jambu Biji
Buah ini memiliki manfaat beragam bagi kesehatan. Mengonsumsinya secara rutin dapat memperlancar sirkulasi darah, menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, menurunkan tekanan darah tinggi dan mencegah kanker. Selain baik bagi kesehatan, jambu biji harganya relatif murah dibandingkan dengan buah-buah lain.
7. Pepaya
Pepaya termasuk salah satu makanan yang mengandung likopen, nutrisi yang diketahui sangat efektif dalam mencegah dan memberantas penyebaran sel-sel kanker. Pepaya juga memiliki kandungan lain yaitu sebagai sumber vitamin C, kalium dan asam folat yang membuatnya menjadi buah yang sangat menyehatkan.
Setelah Anda tahu bahwa jenis-jenis buah di atas sangat baik untuk kesehatan, tentunya Anda akan segera mengkonsumsinya
Rabu, 29 Agustus 2012
KISAH WORTEL, TELUR & KOPI
08.06
Fajrin Fahrezi
Seorang anak mengeluh pada ayahnya mengenai kehidupannya dan menanyakan mengapa hidup ini terasa begitu berat baginya. Ia tidak tahu bagaimana menghadapinya dan hampir menyerah. Ia sudah lelah untuk berjuang. Sepertinya setiap kali satu masalah selesai, timbul masalah baru.
Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api.
Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panci pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api.
Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.
Lalu ia bertanya kepada anaknya, “Apa yang kau lihat, nak?”"Wortel, telur, dan kopi” jawab si anak. Ayahnya mengajaknya mendekat dan memintanya merasakan wortel itu. Ia melakukannya dan merasakan bahwa wortel itu terasa lunak. Ayahnya lalu memintanya mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebuah telur rebus yang mengeras.
Terakhir, ayahnya memintanya untuk mencicipi kopi. Ia tersenyum ketika mencicipi kopi dengan aromanya yang khas. Setelah itu, si anak bertanya, “Apa arti semua ini, Ayah?”
Ayahnya menerangkan bahwa ketiganya telah menghadapi ‘kesulitan’ yang sama, melalui proses perebusan, tetapi masing-masing menunjukkan reaksi yang berbeda.
Wortel sebelum direbus kuat, keras dan sukar dipatahkan. Tetapi setelah direbus, wortel menjadi lembut dan lunak. Telur sebelumnya mudah pecah. Cangkang tipisnya melindungi isinya yang berupa cairan. Tetapi setelah direbus, isinya menjadi keras. Bubuk kopi mengalami perubahan yang unik. Setelah berada di dalam rebusan air, bubuk kopi merubah air tersebut.
“Kamu termasuk yang mana?,” tanya ayahnya. “Ketika kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu wortel, telur atau kopi?” Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu adalah wortel yang kelihatannya keras, tapi dengan adanya penderitaan dan kesulitan, kamu menyerah, menjadi lunak dan kehilangan kekuatanmu.”
“Apakah kamu adalah telur, yang awalnya memiliki hati lembut? Dengan jiwa yang dinamis, namun setelah adanya kematian, patah hati, perceraian atau pemecatan maka hatimu menjadi keras dan kaku. Dari luar kelihatan sama, tetapi apakah kamu menjadi pahit dan keras dengan jiwa dan hati yang kaku?.”
“Ataukah kamu adalah bubuk kopi? Bubuk kopi merubah air panas, sesuatu yang menimbulkan kesakitan, untuk mencapai rasanya yang maksimal pada suhu 100 derajat Celcius. Ketika air mencapai suhu terpanas, kopi terasa semakin nikmat.”
“Jika kamu seperti bubuk kopi, ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu akan menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarmu juga membaik.”
“Ada raksasa dalam setiap orang dan tidak ada sesuatupun yang mampu menahan raksasa itu kecuali raksasa itu menahan dirinya sendiri”
Di saat kesulitan menghadang langkahmu, perubahan apa yang terjadi pada dirimu?
Apakah kau menjadi sebatang wortel, sebutir telur atau biji kopi?"
Sumber : dudung.net
Selasa, 28 Agustus 2012
STARBUCKS, KOPI YANG MENDUNIA
07.52
Fajrin Fahrezi
Apa yang akan Anda lakukan jika ide Anda ditolak dan dilecehkan-bahkan dianggap gila-oleh 217 orang dari 242 yang diajak bicara? Menyerah? Atau malah makin bergairah? Jika pilihan terakhir ini yang Anda lakukan, barangkali suatu saat, sebuah impian membuat bisnis kelas dunia bisa jadi milik Anda.
Yah, itulah kisah nyata yang dialami oleh Howard Schultz, orang yang dianggap paling berjasa dalam membesarkan kedai kopi Starbucks. "Secangkir kopi satu setengah dolar? Gila! Siapa yang mau? Ya ampun, apakah Anda kira ini akan berhasil? Orang-orang Amerika tidak akan pernah mengeluarkan satu setengah dolar untuk kopi," itulah sedikit dari sekian banyak cacian yang diterima Howard, saat menelurkan ide untuk mengubah konsep penjualan Starbucks.
Dalam buku otobiografinya yang ditulis bersama dengan Dori Jones Yang- Pour Your Heart Into It; Bagaimana Starbucks Membangun Sebuah Perusahaan Secangkir Demi Secangkir-Howard menceritakan bagaimana ia merintis "cangkir demi cangkir" dan menjadikan Starbucks sebagai kedai kopi dengan jaringan terbesar di seluruh dunia.
Awalnya, Howard Schultz adalah seorang general manager di sebuah perusahaan bernama Hammarplast. Suatu kali, ia datang ke Starbucks yang pada awalnya hanyalah toko kecil pengecer biji-biji kopi yang sudah disangrai. Toko ini dimiliki oleh duo Jerry Baldwin dan Gordon Bowker sebagai pendiri awal Starbucks. Duo tersebut memang dikenal sangat getol mempelajari tentang kopi yang berkualitas. Melihat kegairahan mereka tentang kopi, Howard pun memutuskan bergabung dengan Starbucks, yang kala itu baru berusia 10 tahun. Ia pun segera bisa dekat dengan Jerry Baldwin. Sayang, hal itu kurang berlaku dengan Gordon Bowker dan Steve, seorang investor Starbucks baru. Meski begitu, Howard tetap berusaha beradaptasi dan mencoba mengenalkan berbagai ide pembaruan untuk membesarkan Starbucks.
Suatu ketika, Howard Schultz datang dengan ide cemerlang. Ia mendesak Jerry untuk mengubah Starbucks menjadi bar espresso dengan gaya Italia. Setelah perdebatan dan pertengkaran yang panjang, keduanya menemui jalan buntu. Jerry menolak karena meskipun idenya bagus, Starbucks sedang terjerumus dalam utang sehingga tidak akan mampu membiayai perubahan.
Howard pun lantas bertekad mendirikan perusahaan sendiri. Belajar dari Starbucks, ia tidak mau berutang dan memilih berjuang mencari investor. Dan, pilihan inilah yang kemudian membuatnya harus bekerja ekstra keras. Ditolak dan direndahkan menjadi bagian keseharian yang harus dihadapinya.
Tekad itu terwujud--dan bahkan--dengan uang yang terkumpul dari usahanya, ia berhasil membeli Starbucks dari pendirinya. Namun, kerja keras itu tak berhenti dengan terbelinya Starbucks. Saat terjadi akuisisi, ia mendapati banyak karyawan yang curiga dan memandang sinis perubahan yang dibawanya. Tetapi, dengan sistem kekeluargaan, ia merangkul karyawan dan bahkan memberikan opsi saham sehingga sense of belonging karyawan makin tinggi.
Kini, dibantu dengan CEO yang diperbantukannya, Orin C Smith, Howard berhasil mengembangkan Starbucks hingga puluhan ribu cabang di seluruh dunia. Ia juga menekankan layanan dengan keramahan pada konsumen, dan di sisi lain, memperlakukan karyawan sebagai keluarga. Dengan cara itu, Howard terus berekspansi hingga terus menjadi kedai kopi terbesar.
Howard Schultz adalah gambaran kegigihan seseorang dalam mewujudkan ide. Meski diremehkan pada awalnya, Howard tetap bertahan dan akhirnya membuktikan bahwa dengan tindakan nyata, semua ide bisa menjadi nyata. Kepedulian yang ditunjukkan dengan "memanusiakan" semua karyawannya juga telah membuatnya makin disegani sehingga mampu terus memperbesar usahanya.
Sumber : andriewongso.com
Senin, 27 Agustus 2012
KEPOMPONG KUPU-KUPU
04.41
Fajrin Fahrezi
Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantunya, dia ambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu. Kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya. Namun, dia mempunyai tubuh yang gembung dan kecil, serta sayap-sayap yang mengkerut. Orang tersebut terus mengamatinya karena dia berharap bahwa, pada suatu saat, sayap-sayap itu akan mekar dan melebar sehingga mampu menopang tubuhnya, yang mungkin akan berkembang dalam waktu singkat. Semuanya tak pernah terjadi.
Kenyataannya, kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya dengan merangkak disekitarnya dengan tubuh gembung dan sayap-sayap mengkerut. Dia tidak pernah bisa terbang. Yang orang tersebut tidak mengerti dari kebaikan dan ketergesaannya adalah bahwa kepompong yang menghambat kupu-kupu tersebut untuk keluar melewati lubang kecil itu adalah ternyata merupakan jalan Allah untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu itu mengalir ke dalam sayap-sayapnya sedemikian rupa sehingga dia akan siap terbang begitu dia memperoleh kebebasan dari kepompong tersebut.
***
Kadang-kadang perjuangan adalah hal yang kita perlukan dalam hidup kita. Karena itulah yang membuat hidup kita menjadi hidup. Jika Allah membiarkan kita hidup tanpa hambatan, itu mungkin melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak menjadi sekuat yang semestinya kita mampu. Kita mungkin tidak akan pernah bisa ‘terbang’.
dan ingatkah tentang kisah seorang pendoa?
Ketika kumohon pada Allah Kekuatan .. Allah memberiku kesulitan agar aku menjadi kuat.
Ketika kumohon pada Allah Kebijakan … Allah memberiku permasalahan untuk diselesaikan.
Ketika kumohon pada Allah Kemakmuran …. Allah memberiku Otak dan Tenaga untuk bekerja.
Ketika kumohon pada Allah Keteguhan hati … Allah memberiku kondisi Bahaya untuk diatasi.
Ketika kumohon pada Allah kebahagiaan dan cinta kasih… Allah memberiku kesedihan untuk dilewati.
Ketika kumohon pada Allah Cinta …. Allah memberiku orang-orang bermasalah untuk ditolong.
Ketika kumohon pada Allah Kemurahan/kebaikan hati…. Allah memberiku kesempatan.
Aku tidak pernah memperoleh apa yang aku inginkan, tapi aku mendapatkan semua yang kubutuhkan. Doaku terjawab sudah…
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah: 216)
RAJAWALI : HEWAN BERMENTAL BAJA
04.22
Fajrin Fahrezi
Apakah ciri-ciri burung rajawali?
Ciri yang utama dan terutama yaitu tidak takut badai.
Burung rajawali malah menantikan datangnya badai. Dia akan mengembangkan sayapnya, memperhatikan dengan pandangan visinya, kapan badai datang. Sebab dia akan menghadapinya dan menggunakan badai itu untuk melambung tinggi. Burung rajawali tidak mengepak-ngepakkan sayapnya, tetapi dia mengembangkan sayapnya.
Burung rajawali tidak seperti ayam atau anak ayam. Ayam atau anak ayam penciumannya tajam, mereka tahu saat akan datang badai. Mereka ribut berkotek-kotek, menciap-ciap, bingung lari kesana kemari, sambil mengepak-ngepakkan sayapnya mencari tempat persembunyian untuk berlindung terhadap badai. Apabila badai datang mereka bisa menjadi korban, sebab mereka lemah, tak berdaya, dia menjadi victim badai. Lain dengan burung rajawali, dia tidak menjadi victim, tetapi menjadi victor, pemenang, terbang mengatasi badai.
Ciri apa lagi yang dimiliki burung rajawali?
Ia menyediakan waktu untuk memperbaharui diri. Saat sadar bahwa kekuatan sayapnya mulai berkurang, dia sabar. Dia berdiam diri ; dia tidak terbang. Dia mencari tempat yang tinggi di atas bukit batu.
Tahukah Anda bahwa burung rajawali adalah burung yang paling panjang usianya?
Seekor burung rajawali bisa mencapai umur hingga 70 tahun. Tapi untuk mencapai umur tersebut adalah sebuah pilihan bagi seekor rajawali, apakah dia ingin hidup sampai 70 tahun atau hanya sampai 40 tahun.
>Ketika burung rajawali mencapai umur 40 tahun, maka untuk dapat hidup lebih panjang 30 tahun lagi, dia harus melewati transformasi tubuh yang sangat menyakitkan. Dan pada saat inilah seekor rajawali harus menentukan pilihan untuk melewati transformasi yang menyakitkan itu atau melewati sisa hidup yang tidak menyakitkan namun singkat menuju kematian.
Pada umur 40 tahun paruh rajawali sudah sangat bengkok dan panjang hingga mencapai lehernya sehingga ia akan kesulitan memakan. Dan cakar-cakarnya juga sudah tidak tajam. Selain itu bulu pada sayapnya sudah sangat tebal sehingga ia sulit untuk dapat terbang tinggi.
Bila seekor rajawali memutuskan untuk melewati transformasi tubuh yang menyakitkan tersebut, maka ia harus terbang mencari pegunungan yang tinggi kemudian membangun sarang di puncak gunung tersebut. Kemudian dia akan mematuk-matuk paruhnya pada bebatuan di gunung sehingga paruhnya lepas. Setelah beberapa lama paruh baru nya akan muncul, dan dengan menggunakan paruhnya yang baru itu ia akan mencabut kukunya satu persatu-satu dan menunggu hingga tumbuh kuku baru yang lebih tajam. Dan ketika kuku-kuku itu telah tumbuh ia akan mencabut bulu sayap nya hingga rontok semua dan menunggu bulu-bulu baru tumbuh pada sayapnya. Dan ketika semua itu sudah dilewati rajawali itu dapat terbang kembali dan menjalani kehidupan normalnya. Begitulah transformasi menyakitkan yang harus dilewati oleh seekor rajawali selama kurang lebih setengah tahun.
So, kehidupan Rajawali hampir sama kaya manusia ya.
" Sering kali kita mengalami masa - masa yang sukar (badai) dalam hidup, tetapi semua itu baik untuk kehidupan kita supaya kita menjadi manusia yang tidak mudah menyerah dan kita dapat keluar sebagai pemenang dalam setiap persoalan hidup yang kita alami "
Sumber : kaskus.us
Sabtu, 25 Agustus 2012
ACHIEVER'S STORY: MICHAEL JORDAN
21.00
Fajrin Fahrezi
Dunia olahraga mengenal beberapa nama sebagai legendanya masing-masing. Tinju ada Mohammad Ali. Sepakbola ada Pele dan Maradona. Golf ada nama Tiger Woods. Balap F1 ada Michael Schumacher. Dan, di bola basket, ada satu nama yang dianggap paling berpengaruh hingga sekarang, Michael Jordan.
Untuk satu nama terakhir, meski sudah pensiun dari olahraga yang membesarkan namanya, namun dirinya seolah tak tergantikan. Beberapa nama yang dianggap sebagai the next Jordan-di arena basketball Amerika, NBA-tetap tak bisa menggantikan ketenarannya. Nomor kaosnya-23-hingga kini juga digantung di langit-langit hall of fame sebagai bentuk penghargaan atas prestasinya.
Michael Jordan memang sosok yang sangat komplit. Di dalam lapangan, kemampuannya tak diragukan lagi. Berbagai atraksi menarik disuguhkan saat bertanding. Ia bahkan disebut-sebut bukan lagi sebagai seorang atlet, melainkan sudah menjadi aktor film yang mengundang decak kagum penontonnya. Karena itu, tak heran, kala ia pernah memutuskan pensiun dini-pada tahun 1993-jumlah penonton basket di dunia menurun.
Dunia basket seakan kehilangan ruhnya. Tak urung, komentar yang meminta Jordan kembali ke lapangan terus bergema. Dan, hal itu akhirnya diwujudkan oleh Michael dengan bergabung lagi ke tim Chicago Bulls pada tahun 1995. "Saya mundur karena merasa sudah tak ada tantangan lagi. Dan saya kembali lagi karena saya merasa kini ada tantangan baru," sebut Jordan dalam sebuah wawancara.
Sosok Jordan memang fenomenal. Jika beberapa orang merasa kurang nyaman saat bertemu dengan halangan dan rintangan, ia justru mencarinya. Misalnya, ketika ia kembali dari pensiunnya, secara tidak langsung, ia menantang pemain basket yang dianggap sebagai penggantinya, Kobe Bryant. Dalam sebuah pertandingan para bintang, ia beraksi mencoba menundukkan juniornya tersebut.
Hal tersebut juga ditunjukkan ketika masa awal kuliah. Karena tak punya tinggi badan yang memadai untuk masuk tim utama, dirinya sempat disingkirkan. Namun, bukannya merasa putus asa, ia terus berlatih sendiri hingga tinggi badannya mencukupi. Meski masih dianggap kurang ideal, ia mampu mencetak skor meyakinkan sehingga akhirnya jadi pilihan utama. "Saya dapat menerima kegagalan, tapi saya tidak dapat menerima jika saya belum mencoba," sebut Jordan mengungkap rahasia suksesnya.
Tantangan dan halangan memang sering justru jadi penguat dirinya untuk mencapai prestasi. Pernah, ketika ia mulai masuk di tim profesional NBA, karena memunyai prestasi cemerlang, ia justru sempat "dikucilkan" oleh pemain senior. "Saat kita ingin mencapai sesuatu, pasti akan ada halangan. Saya juga menjumpainya seperti juga orang lain. Tapi, seharusnya itu tak perlu menghentikan kita. Seperti saat mendapati tembok, jangan berpikir menyerah, tapi coba lompati dan lewati," ungkap Jordan. Dengan keyakinan inilah, Jordan mampu mengubah tantangan itu sebagai batu loncatan mencapai sukses yang lebih maksimal.
Kini, nama Jordan sangat lekat sebagai ikon NBA. Tak urung, legenda basket lain seperti Larry Bird pun hingga sampai mengomentari, "Dewa menyamar sebagai Michael Jordan." Prestasi fenomenalnya membuat ia sering diundang untuk menyemangati banyak orang dalam berbagai bidang. "Saya sudah lebih dari 9000 kali gagal melakukan tembakan. Saya sudah hampir 300 kali kalah dalam pertandingan. Setidaknya, 26 kali saya dipercaya untuk menjadi algojo penentu kemenangan dan saya gagal. Saya gagal terus dan terus dalam hidup saya. Dan, justru karena itulah saya sukses," sebut Jordan dalam beberapa kali pidatonya.
Prestasi fenomenal Michael Jordan tak diperoleh dalam sekali dua kali latihan. Ia juga sering gagal dalam kariernya. Namun, justru itulah yang menjadikan dia legenda hingga saat ini. Karena, ia tak pernah menyerah pada keterbatasan. Dan bahkan, ia mampu mengubahnya menjadi sebuah kekuatan. Keyakinan, kerja keras, dan ketekunan adalah contoh nyata dari seorang achiever Michael Jordan yang patut kita contoh untuk mencapai sukses sebenarnya.
Sumber : andriewongso.com
Jumat, 24 Agustus 2012
SEKANTONG BIBIT KACANG TANAH
16.44
Fajrin Fahrezi
Dikisahkan, ada seorang gadis muda yang bertekad membantu desa asalnya yang miskin dan terbelakang. Dia rajin mengusahakan segala daya upaya untuk bisa menghasilkan uang guna membeli buku dan perlengkapan sekolah anak-anak di sana. Tetapi, sehebat apapun usahanya, terasa masih saja serba kekurangan.
Hingga suatu hari, dia mendapatkan janji bertemu dengan seorang kaya di kota, dengan harapan si tuan kaya mau memberi sumbangan uang. Setelah bertemu, si gadis muda menceritakan keadaan desanya dan sarana pendidikan yang jauh dari memadai serta memohonkan bantuan untuk mereka.
Dengan nada bosan dan tidak bersahabat, tuan kaya berkomentar santai, "Gadis muda. Kamu salah alamat. Di sini bukan badan amal yang memberi sumbangan cuma-cuma. Kalau memang anak-anak desamu tidak bisa sekolah, ya itu nasib mereka. Kenapa aku yang harus membantu?"
Tampak dia tidak mempercayai sedikitpun ketulusan gadis muda di hadapannya. Dengan pandangan tidak berdaya dan putus asa, si gadis tahu, usahanya telah gagal.
Tetapi sebelum pergi, dia mencoba berusaha yang terakhir, "Tuan, kalau boleh, apakah saya bisa meminjam sekantong bibit unggul biji kacang yang tuan hasilkan selama ini? Anggaplah hari ini tuan telah membantu kami dan saya berjanji tidak akan mengganggu tuan lagi."
Dengan heran dan karena ingin segera mengusir si gadis, tanpa banyak cakap, segera diberinya sekantong bibit kacang tanah yang diminta. Sepulang dari sana, si gadis memulai gerakan menanam biji kacang tanah di atas tanah penduduk miskin, dengan tekad sebanyak satu kantong biji kacang tanah, akan menghasilkan kacang sebanyak yang bisa tumbuh di sana.
Usahanya berhasil. Dan beberapa saat setelah panen, si gadis kembali mendatangi si hartawan, "Tuan, saya datang kemari dengan tujuan untuk mengembalikan sekantong biji kacang tanah yang saya pinjam waktu itu."
Lalu si gadis menceritakan keberhasilan mereka menanam hingga memanen, dari sekantong biji kacang menjadi sebanyak itu. Si tuan kaya terkesan dengan hasil usaha dan ketulusan si gadis muda dan berkenan datang ke desa meninjau.
Dia sangat terkesan dan kemudian malahan menyumbangkan alat-alat pertanian, mengajarkan cara bertani yang baik, dan membeli semua hasil panen yang dihasilkan desa tersebut. Tiba-tiba kehidupan di desa itu berubah total. Mereka mampu menghasilkan uang, hidup lebih sejahtera, dan mampu membangun sekolah untuk pendidikan anak-anaknya. Sungguh perjuangan seorang gadis muda yang membanggakan dan nyata! Tidak ada usaha yang sia-sia! Seluruh penduduk desa selalu bersyukur dan berterima kasih atas jasa si gadis muda.
Para pembaca yang luar biasa,
Kehidupan di dunia ini sangat realistis. Saat kita dalam keadaan lemah, mundur, gagal, banyak orang mencemooh kita. Saat kita ingin memulai usaha atau ada ide-ide baru yang mau kita kerjakan, ada saja orang yang tidak mau membantu tetapi meremehkan, menghina dan memandang sebelah mata. Ya, tidak usah marah, dendam ataupun membenci. Lebih baik siapkan segalanya secara maksimal dan perjuangkan sampai berhasil. Setelah ada bukti sukses baru orang akan percaya dan lambat atau cepat akan memberi pengakuan pada kita.
Tapi jangan heran, saat kita sukses ada pula orang yg menunggu kapan kita jatuh. Maka yang paling utama adalah sikap kita. Sewaktu kita gagal dan diremehkan tidak marah. Sewaktu kita sukses, tidak lupa diri. Walaupun sukses tetap rendah hati dan bersahaja. Dan, tetap optimis menciptakan kesuksesan yang lebih besar.
Sumber : andriewongso.com
Kamis, 23 Agustus 2012
MAKASSARPRENEUR IKUT KONTES SOSIAL ENTREPRENEUR
10.50
Fajrin Fahrezi
Makassarpreneur merupakan komunitas wirausaha muda yang
berdomisili di kota Makassar, komunitas ini terbentuk dari alumni pelatihan
kewirausahaan dalam projek EAST yang diselenggarakan oleh ILO. Lahir pada tahun
2009 dan Alhamdulillah masih berjalan sampai saat ini.
Setelah mengikuti seminar road show social entrepreneur yang
diadakan oleh bank mandiri wil. Sulsel, kami pun berinisiatif ikut dalam kontes
tersebut yang merupakan pilot programnya dalam kompetisi social entrepreneur. Sebelumnya
bank mandiri telah melaksanakan kontes tahunan yaitu wiramuda mandiri dan young
technopreneur sejak tahun 2007.
Komunitas Makassarpreneur saat ini beranggotakan 50 orang
dengan pengurus aktif 14 orang. Berbagai macam kegiatan telah dilakukan mulai
seminar, talkshow, pameran, training dan trading. Banyaknya tuntunan dalam
menjalankan aktivitas sehingga komunitas ini telah berlegalisasi secara
kelembagaan yang disebut Lembaga Pengembangan Bisnis Makassarpreneur telah
terdaftar di pemerintah kesbangpol kota Makassar dan tuntunan bekerjasama
dengan pihak ketiga dalam hal ini pihak perusahaan sebagai sponsor sehingga
dibutuhkan SITU,SIUP, TDP & NPWP walhasil dibuatkan juga CV.
Makassarpreneur.
Mimpi besar komunitas ini adalah menjadi salah satu pioneer dalam
meningkatkan perekonomian dimasyarakat. Sebagai pilot program pemuda dalam
menyalurkan kepedulian terhadap masalah ekonomi di tengah-tengah masyarakat dan
menyelesaikannya dengan pendekatan entrepreneur sehingga komunitas ini kedepan
dapat direplikasi oleh ibukota Provinsi yang lain diseluruh Indonesia dalam
penyelesaian masalah perekonomian.
Pandangan komunitas ini yang menjadi titik permasalahan
dalam perekonomian adalah lemahnya sistem berbisnis dan distribusi KPJu dari
hulu ke hilir sehingga memberikan kesenjangan perputaran uang didalam
masayarakat. Oleh karena itu salah satu program komunitas ini yang akan
diikutkan dalam kontes ini yang kami nilai relevan adalah peran komunitas
sebagai showroom center dan marketing+ hasil KPJu ditiap kab/kota provinsi
Sulsel.
Diproposal ini akan ditampilkan sistem berbisnis dengan
showroom center dan pendistribusiannya oleh pelaku KPJu dengan komunitas
Makassarpreneur. Sehingga apa yang menjadi mimpi-mimpi kami insya Allah dapat
menjadi kenyataan. Amin
3 KATA TERLARANG
09.10
Fajrin Fahrezi
1. Saya tidak bisa (I Can't)
Seringkali saat kita dihadapkan dengan suatu target atau pekerjaan yang kelihatannya agak sulit kita cenderung suka berkata, saya tidak bisa. Anda perlu tahu saat Anda berkata, saya tidak bisa maka dengan segera perkataan Anda hanya akan membuat pintu pikiran Anda tertutup untuk mencari jalan dan mencoba. Sebaliknya jika Anda berkata saya belum bisa ini masih membuat otak kita bekerja mencari jalan. kalau Anda sering mengucapkan kata saya tidak bisa maka ini dapat membatasi kemampuan diri Anda. Sikap merasa tidak bisa juga melumpuhkan potensi dan kreativitas Anda. Anda juga dapat mengucapkan kata saya coba dulu, setidaknya dengan demikian Anda akan tahu seberapa kemampuan Anda untuk meraih suatu hal. Untuk menjadi seorang Achiever yang sejati jangan pernah lagi ucapkan kata saya tidak bisa, khususnya dalam hal yang berhubungan dengan kemampuan Anda.
2. Tidak mungkin (Impossible)
Orang-orang yang sering berkata tidak mungkin akan menutup berbagai pintu keajaiban. Dengan sikap seperti ini mereka akan sulit meraih sesuatu yang hebat. Karena hampir segala sesuatu yang kita nikmati hari ini adalah sesuatu yang mustahil di hari kemarin. Semua pencapaian yang luar biasa diawali dengan suatu keyakinan bahwa hal itu mungkin dikerjakan atau diwujudkan. Buktinya kalau Anda perhatikan berbagai peralatan teknologi yang canggih saat ini, mungkin waktu dulu awalnya banyak orang yang menganggap itu sesuatu yang tidak mungkin tapi ternyata sekarang hal itu mungkin untuk diciptakan. Ini berarti apa saja yang Anda ingin raih saat ini dalam hal karir, keuangan, keluarga, ataupun perkembangan diri Anda, hal itu sangat mungkin dicapai. Seorang achiever harus belajar melihat setiap kemungkinan dibalik suatu kemustahilan. Ini akan mendatangkan banyak keajaiban terjadi dalam hidup Anda.
3. Saya sudah tahu (I Know)
Setiap kali Anda mengucapkan bahwa saya sudah tahu, sebenarnya Anda sedang menutup pintu pembelajaran. Sehingga kita tidak lagi berusaha untuk mempelajari hal-hal baru. Padahal dalam kehidupan selalu ada hal yang dapat kita pelajari. Kalau Anda membaca buku, menghadiri seminar atau berkomunikasi dengan sikap sok tahu maka Anda tidak akan pernah belajar sesuatu. Karena para achiever adalah orang yang selalu mau belajar dan ingin mencari tahu. Ketika seseorang menganggap bahwa dia sudah mengetahui semuanya itu suatu kebodohan. Kenyataannya semakin Anda benar-benar tahu, semakin Anda menyadari bahwa Anda tidak tahu. Pengetahuan hanya datang pada orang-orang yang siap menerimanya.
Artikel : Haryanto Kandani
Rabu, 22 Agustus 2012
ACHIEVER'S STORY : JACKIE CHAN
13.02
Fajrin Fahrezi
Jackie Chan adalah seorang aktor dengan segudang bakat dan serba bisa. Dia bisa main film kungfu, menyanyi, komedi, dan berbagai peran menantang lain. Hebatnya, untuk melakoni film-film action yang banyak adegan berbahaya, ia menolak menggunakan pemeran pengganti. Maka, tak jarang, cidera ringan hingga serius kerap dideritanya. Namun, itulah seorang Jackie Chan. Ia selalu berperan total dalam setiap pekerjaan yang dijalaninya.
Jackie Chan lahir dari pasangan keluarga miskin, Charles dan Lee-lee Chan pada 7 April 1954, Jackie rupanya memang terbiasa dilatih kungfu sejak kecil oleh ayahnya. Barangkali, inilah dasar utama yang membuat Jackie punya mental baja dalam menjalani setiap peran dalam kehidupannya. Menurut ayahnya, belajar kungfu dapat membangun karakter, kesabaran, kekuatan, dan keberanian, seperti yang dimiliki Jackie saat ini.
Sikap tersebut terbukti dalam perjalanan hidup Jackie kecil. Saat usianya baru menginjak tujuh tahun, ia sudah berpisah dengan orang tuanya yang pergi ke Australia untuk bekerja. Ketika itu, ia dititipkan untuk bersekolah di China Drama Academy. Di sekolah itulah, kemampuannya makin terasah, mulai dari ilmu beladiri, akrobat, menyanyi, dan akting. Selain itu, pola pengajaran di sekolah yang sangat keras, meski kadang membuatnya menderita, justru makin mengasah mentalnya.
Perjalanan karir Jackie penuh dengan tantangan. Awal karirnya banyak dilewatkan hanya dengan menjadi figuran atau stuntman. Hanya keberaniannya dalam memerankan adegan-adegan berbahaya yang membuat Jackie cepat dikenal dan banyak dipakai di beberapa film. Sayang, industri film di Hong Kong sempat surut. Ia akhirnya pindah ke Australia mengikuti orang tuanya yang sudah lama tinggal di sana. Tapi, ia tak betah lama di negeri Kanguru.
Jackie akhirnya kembali ke Hong Kong ketika ia mendapat tawaran bermain di sebuah film atas undangan Willie Chan, seorang pencari bakat. Meski kurang sukses, film berjudul: “New Fist of Fury” itu mulai mengangkat namanya. Setelah beberapa film tak sesuai harapan, akhirnya dua film, yaitu "Snake in Eagle's Shadow" dan “Drunken Master” melambungkan namanya hingga ke Asia dan akhirnya sampai ke Hollywood. Di sana, ia sempat membuat sejumlah film yang cukup laris, seperti Rumble in the Bronx, Rush Hour, dan Shanghai Noon.
Kini di puncak popularitas dan kesuksesannya ia tidak lupa diri akan masa lalunya yang juga pernah menderita. Karena itu, ia berkomitmen untuk memperbanyak aktivitas sosial. Salah satunya ditunjukkan ketika ia membantu dan mengunjungi Aceh pasca tsunami. Ia kini juga diangkat sebagai duta UNICEF dan UNAIDS, serta membuat beberapa yayasan untuk membantu orang yang membutuhkan, dari memberikan beasiswa, sampai pengobatan gratis. Jackie juga banyak berkeliling dunia untuk menjalankan misi perdamaiannya. Sungguh suatu kehidupan yang bermakna saat seseorang memiliki hati untuk peduli dan menolong sesama.
Sumber : motivatorindonesia.com
LOGO BARU KOPERASI
12.34
Fajrin Fahrezi
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor : 02/Per/M.KUKM/IV/2012 tanggal 17 April yang lalu tentang penggunaan lambang Koperasi Indonesia, maka sejak diumumkan peraturan resmi ini, lambang koperasi Indonesia yang berlaku adalah gambar teratai berwarna abu-abu sebagai ganti dari logo koperasi yang sudah digunakan yaitu logo pohon beringin.
Lambang koperasi Indonesia dalam bentuk gambar bunga yang memberi kesan akan perkembangan dan kemajuan terhadap perkoperasian di Indonesia mengandung makna bahwa koperasi Indonesia harus selalu berkembang, cemerlang, berwawasan, variatif, inovatif sekaligus produktif dalam kegiatannya serta berwawasan dan berorientasi pada keunggulan teknologi.
Lambang Koperasi Indonesia dalam bentuk gambar 4 (empat) sudut pandang melambangkan arah mata angin yang mempunyai maksud Koperasi Indonesia:
- sebagai gerakan koperasi di Indonesia untuk menyalurkan aspirasi;
- sebagai dasar perekonomian masional yang bersifat kerakyatan;
- sebagai penjunjung tinggi prinsip nilai kebersamaan, kemandirian,keadilan dan demokrasi;
- selalu menuju pada keunggulan dalam persaingan global.
Lambang Koperasi Indonesia dalam bentuk Teks Koperasi Indonesia memberi kesan dinamis modern, menyiratkan kemajuan untuk terus berkembang serta mengikuti kemajuan jaman yang bercermin pada perekonomian yang bersemangat tinggi, teks Koperasi Indonesia yang berkesinambungan sejajar rapi mengandung makna adanya ikatan yang kuat, baik didalam lingkungan internal Koperasi Indonesia maupun antara Koperasi Indonesia dan para anggotanya;
Lambang Koperasi Indonesia yang berwarna Pastel memberi kesan kalem sekaligus berwibawa, selain Koperasi Indonesia bergerak pada sektor perekonomian, warna pastel melambangkan adanya suatu keinginan, ketabahan, kemauan dan kemajuan serta mempunyai kepribadian yang kuat akan suatu hal terhadap peningkatan rasa bangga dan percaya diri yang tinggi terhadap pelaku ekonomi lainnya;
Setelah meninggalkan lambang koperasi lama yang bergambar rantai, gigi roda dan kapas dan padi (atau hampir mirip dengan lambang-lambang pancasila. Rantai sebenarnya melambangkan persahabatan yang kokoh, gigi roda melambangkan usaha karya yang terus menerus, kapas dan padi melambangkan kemakmuran rakyat yang diusahakan oleh koperasi, timbangan melambangkan keadilan sosial, bintang dalam perisai melambangkan pancasila sebagai landasan ideal koperasi, sedangkan pohon beringin melambangkan sifat kemasyarakatan dan kepribadian Indonesia yang berakar kokoh. Intinya lambang dan artinya pada logo koperasi jaman dulu mencerminkan nasionalis Indonesia.
Penggunaan Lambang Koperasi Indonesia wajib digunakan secara resmi sebagai identitas Gerakan Koperasi Indonesia. Bagi koperasi yang masih memiliki kop surat dan tatalaksana administrasi lainnya dengan menggunakan lambang koperasi Indonesia yang lama, diberi kesempatan selambat-lambatnya pada tanggal 12 Juli 2012 telah menyesuaikan dengan lambang koperasi Indonesia yang baru. Perubahan ini semoga membuat koperasi Indonesia maju bukan hanya lambangnya saja yang berubah tapi tidak ada perubahan di dalamnya.
Sumber : jagoannews.com
Minggu, 19 Agustus 2012
SAYAP YANG KERDIL
19.55
Fajrin Fahrezi
Ini adalah kisah yang dialami oleh sebuah keluarga burung. Si induk menetaskan beberapa telor menjadi burung-burung kecil yang indah dan sehat. Si induk pun sangat bahagia dan merawat mereka semua dengan penuh kasih sayang.
Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Burung-burung kecil inipun mulai dapat bergerak lincah. Mereka mulai belajar mengepakkan sayap, mencari-cari makanan untuk kemudian mematuknya.
Dari beberapa anak burung ini tampaklah seekor burung kecil yang berbeda dengan saudaranya yang lain. Ia tampak pendiam dan tidak selincah saudara-saudaranya. Ketika saudara-saudaranya belajar terbang, ia memilih diam di sarang daripada lelah dan terjatuh, ketika saudara-saudaranya berkejaran mencari makan, ia memilih diam dan menantikan belas kasihan saudaranya. Demikian hal ini terjadi seterusnya.
Saat sang induk mulai menjadi tua dan tak sanggup lagi berjuang untuk menghidupi anak-anaknya, si anak burung ini mulai merasa sedih. Seringkali ia melihat dari bawah saudara-saudaranya terbang tinggi di langit. Ketika saudara-saudarnya dengan lincah berpindah dari dahan satu ke dahan yang lain di pohon yang tinggi, ia harus puas hanya dengan berada di satu dahan yang rendah. Ia pun merasa sangat sedih.
Dalam kesedihannya, ia menemui induknya yang sudah tua dan berkata, “Ibu, aku merasa sangat sedih, mengapa aku tidak bisa terbang setinggi saudara-saudaraku yang lain, mengapa aku tidak bisa melompat-lompat di dahan yang tinggi aku hanya bisa berdiam di dahan yang rendah?”
Si induk pun merasa sedih dan dengan air mata ia berkata, “Anakku, engkau dilahirkan dengan sayap yang sempurna seperti saudaramu, tapi engkau memilih merangkak menjalani hidup ini sehingga sayapmu menjadi kerdil.”
Hidup adalah kumpulan dari setiap pilihan yang kita buat. Pilihan kita hari ini menentukan bagaimana hidup kita di masa depan.Kita memiliki kebebasan memilih tetapi setelah itu kita akan dikendalikan oleh pilihan kita, jadi berpikirlah sebelum berbuat, sadari setiap konsekuensi dari pilihan yang kita buat.
Sumber : resensi.net
Sabtu, 18 Agustus 2012
ACHIEVER'S STORY : MARTHA TILAAR
13.48
Fajrin Fahrezi
Untuk urusan seputar kecantikan wanita Indonesia kita semua pasti tahu Martha Tilaar adalah salah satu ahlinya. Martha Tilaar adalah seorang pengusaha sukses di bidang kosmetika dan jamu tradisional. Sebagian dari kita mungkin membayangkan sosok wanita yang selalu tampak segar walau usianya sudah tidak muda lagi ini memang dari dulu senang dengan bidang kecantikan. Ternyata justru sebaliknya, masa muda wanita kelahiran Kebumen, Jawa Tengah ini dulunya adalah seorang gadis yang tomboy dan lincah. Ia sangat jarang merawat diri jika dibandingan dengan saudara-saudaranya. Ibundanya sering menegur dirinya agar berpenampilan layaknya seorang perempuan.
Di masa remaja Martha pernah mengambil kuliah jurusan sejarah di IKIP Negeri Jakarta. Sejak lulus tahun 1962, ia kemudian mengajar sejarah. Profesinya sebagai guru membuat dirinya makin sering diperingatkan sang bunda untuk berpenampilan lebih layak di depan murid-murid. Akhirnya ia didorong untuk ikut les kecantikan. Mungkin di sinilah jiwa perempuan Martha mulai terpanggil, sejak itu Martha mulai jatuh cinta dengan dunia kecantikan.
Martha pun memperdalam belajar tentang kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana AS. Dari hasil pendidikannya, ia kemudian memberanikan diri melangkah untuk membuka usaha salon. Awalnya ia terjun ke lapangan sendirian untuk mempromosikan usahanya. Mulai dari masuk kampus-kampus, hingga mendatangi ibu-ibu yang ikut suami tugas di sana. Apa yang dia kerjakan telah membuat jiwa wirausahanya terus berkembang. Sehingga saat sekembalinya ke Indonesia, ia pun memutuskan untuk membuka salon. Karena belum mempunyai rumah sendiri, maka sebuah ruangan kecil yaitu garasi rumah orangtuanya di daerah menteng Jakarta menjadi tempat usaha yang ia beri nama "Martha Salon".
Di garasi itulah ia mulai membuat produk-produk kecantikan dari bahan alam dengan nama Sari Ayu Martha Tilaar, merek yang jika diartikan "Sarinya Wong Ayu". Perjalanan bisnis Martha Tilaar pun mengalami banyak tantangan. Meski produknya mulai diterima oleh banyak orang, ia sempat ditolak saat hendak menyewa beberapa mal dan plaza terkemuka di Jakarta. Produknya dianggap tidak memiliki image berkelas.
Sekitar Mei 1995 Martha Tilaar akhirnya berhasil mendirikan Puri Ayu Martha Tilaar di bilangan daerah Kuningan Jakarta Selatan. Berkat perjuangannya, gerai jamu dan kosmetika Sari Ayu yang dirintisnya sejak awal terus berkembang dan bahkan punya cabang di kota-kota besar lain di Indonesia. Usaha yang kini dinamai Martha Tilaar Group berkembang dengan sekitar 11 anak perusahaan dan mampu mempekerjakan setidaknya 6000-an orang.
Kini ia juga mendirikan Yayasan Martha Tilaar untuk mendidik kaum perempuan tentang kecantikan. Yayasan ini bertujuan mendidik kaum perempuan agar mempunyai keterampilan tentang kecantikan hingga bisa menjadi bekal dan persiapan saat terjadi krisis. Kisah perjuangan Martha Tilaar dari nol hingga menjadi sukses adalah contoh seorang pribadi dengan kualitas karakter yang luar biasa. Beliau adalah salah seorang wanita yang telah berhasil menginspirasi banyak wanita lainnya melalui pencapaian-pencapaian yang telah diraihnya.
Sumber : motivatorindonesia.com
Jumat, 17 Agustus 2012
PERLOMBAAN KANCIL DAN KERA
06.02
Fajrin Fahrezi
Disuatu desa yang sejuk dan nyaman. hiduplah dua sahabat kecil,namanya keri dan kanci. mereka berdua sedang menikati hangatnya cahaya matahari yang terasa hangat menyentuh mereka di balik pepohonan. Tiba – tiba muncul ide iseng di kepala si Keri untuk mengajak si Kanci berlomba membuktikan diri, siapa yang lebih hebat diantara mereka berdua.
Karna merasa tertantang akhirnya si kancipun menerima tantangan temannya. Keri yang merasa lebih hebat dalam memanjat langsung mengajak sahabatnya menemui si Tucil (tupai kecil) yang tinggal di batang pohon “inspirasi” dan berniat menjadikannya sebagai juri. Begitu tiba di tempat Tupi, mereka menyampaikan maksud kedatangan mereka untuk menjadikannya sebagai juri dalam perlombaan yang mereka rencanakan.
Karna tidak tahu maksud kedua temannya si Tupi asal saja berkata “baiklah, siapa yang lebih dulu mencapai puncak pohon inspirasi ini akan diakui sebagai orang hebat.” Si keri langsung melompat dan tidak lama dia melambai – lambai kebawah dengan tatapan mengejek. Kanci yang tidak bisa memanjat pohon inspirasi langsung protes dan mengajak temannya untuk mengadakan pertandingan ulang! Dengan menjadikan si Paku (pak kuda) sebagai jurinya.
Pak kuda yang tinggal di lereng gunung motivasi terkaget – kaget mendengar ide jahil mereka berdua. Lalu dengan asal saja paku mengatakan “baiklah, siapa yang lebih dulu mencapai puncak gunung “motivasi” ini, akan diaku sebagai yang terhebat” tanpa pikir panjang si Kanci berlari secepat -cepatnya. Setiba di atas dia berteriak kebawah dan melambaikan kakinya dengan tatapan yang tak kalah mengejek.
Pak Beruang yang sedari tadi memperhatikan tingkah dua warga hutan itu mendekat dan bicara pada mereka berdua “kalian sedang apa?” si Keri yang merasa di kalahkan menjawab “si Kanci itu pak, masa ngajak saya lari ke puncak gunung motivasi. Yah mana kuat saya mengejarnya? ” si Kanci yang merasa tidak begitu ceritanya langsung protes “gak koq pak, si Keri tu yang ngajak lomba, tadi dia ngajak saya lomba manjat pohon inspirasi. Yah jelas saya kalah lah.”
Pak Beruang langsung mengerti duduk masalahnya, dan berkata “kalian lihat pulau di kaki gunung motivasi itu?” mereka berdua serentak menjawab “iya pak.” Kata pak Beruang lagi “baiklah, bagaimana kalau kalian berdua berlomba mencapai pulau itu dan siapa yang bisa mengambil buah inspirasi di pohonnya yang ada di pulau itu, dia yang menang! setuju?” setelah keduanya meng-iya-kan pak beruang langsung menghitung “1… 2… 3…”, mereka berdua pun langsung berlari secepat – cepatnya untuk mencapai pulau di kaki gunung motivasi dan memetik buah diatas pohon inspirasi seperti mana di nyatakan oleh pak Beruang.
Kancil dengan gesit menyeberangi sungai kecil yang terbentang antara pulau kecil dan gunung motivasi dengan melompat-lompat kecil. Sementara si Keri tertinggal karna tidak ada dahan yang bisa di jadikan ayunan untuk menyebrang ke pulau itu. Sesampainya di seberang pulau si Kanci malah bingung sendiri. Bagaimana caranya memetik buah inspirasi yang tergantung tinggi itu? pada saat yang bersamaan si Keri berteriak pada sahabatnya “Kanci, jemput aku disini! dan aku akan mengambilkan buah inspirasi itu untuk kamu!” kanci berpikir sejenak. Setelah yakin untuk menjemput Keri diapun melompat dan menjemput temannya diseberang. Keri menaiki punggung Kanci dan mereka berdua pun sampai di pulau seberang. Sesuai janjinya Keri memanjat pohon itu untuk sahabatnya!.
Di kejauhan pak Beruang bertepuk riang menyaksikan kerja sama mereka berdua! “kalian sudah liat sendiri? kalian berdua berbeda dan masing – masing memiliki peran yang unik dalam tim! Kita tidak bicara siapa yang terhebat diantara kita. Tapi bagaimana mengorganisir semua kelebihan kita untuk dijadikan sebuah kekuatan yang tidak terkalahkan!”
Si Kanci dan Keri pun sadar bahwa kerja sama tim harus lebih diutamakan. Mereka berdua bersalaman, kembali ke bawah pohon dan menikmati hangatnya cahaya matahari.
Sumber : motivasidiri.net
SUKSES BERKAT KEKUATAN IMAJINASI
05.46
Fajrin Fahrezi
Pembaca, jangan meremehkan imajinasi. Imajinasi bukanlah gambaran kosong atau angan-angan tanpa isi. Sejarah telah membuktikan banyak tokoh terkenal menjadi besar berkat imajinasinya yang luar biasa. Imajinasi ternyata mempunyai kekuatan. Albert Einstein pernah mengatakan, “Energi mengikuti imajinasi”. Tentu saja, Einstein serius dengan ucapannya. Apalagi Einstein mengamini hukum kekekalan energi. Dia sendiri mengaku telah membuktikannya saat dia ditanya bagaimana dia mampu menghasilkan begitu banyak teori spektakuler, dia menjawab imajinasinyalah yang menjadi salah satu bahan bakar dari idenya itu.
Lantas, bagaimanakah imajinasi yang dihasilkan pikiran kita bekerja?Pada prinsipnya, perlu Anda sadari, pikiran kita adalah sebuah magnet yang luar biasa. Pikiran kita mampu menjadi otopilot atas apa yang ingin kita wujudkan, yang kita cita-citakan bahkan yang sekadar kita imajinasikan.
Setiap orang boleh mempunyai mimpi akan masa depan. Mimpi menjadi seorang penulis hebat, misalnya, atau menjadi sastrawan, insinyur, dokter, dan sebagainya. Dalam perwujudan mimpi inilah kekuatan imajinasi berperan. Sekali kita merencanakan dan mematrikan imajinasi dalam pikiran kita, fisik kita pun mulai mencari jalan bagaimana merealisasikan apa yang sudah kita pikirkan.
Untuk mudahnya, pembaca, ada dua kisah tentang kekuatan imajinasi yang ingin saya ceritakan di sini. Pertama, kisah hidup Mayor James Nesmeth, seorang tentara yang doyan main golf. Dia begitu tergila-gila dengan golf. Tapi sayang sekali, sebelum menikmati kesempatan itu, dia ditugaskan ke Vietnam Utara.
Sungguh sial, saat di Vietnam dia ditangkap oleh tentara musuh dan dijebloskan ke penjara yang pengap dan sempit. Dia tidak diberi kesempatan untuk berinteraksi dengan siapa pun. Situasi pengap, kosong, dan beku itu sungguh menjadi siksaan fisik dan mental yang meletihkan baginya.
Untungnya, Nesmeth sadar dirinya harus menjaga pikirannya agar tidak sinting. Dia mulai berlatih mental. Setiap hari, dengan imajinasinya, dia membayangkan dirinya berada di padang golf yang indah dan memainkan golf 18 hole. Dia berimajinasi secara detail. Dia melakukannya rata-rata empat jam sehari selama tujuh tahun.
Lantas, tujuh tahun kemudian, dia pun dibebaskan dari penjara. Namun, ada yang menarik saat dia mulai bermain golf kembali untuk pertama kalinya. Ternyata, Mayor James Nesmeth mampu mengurangi rata-rata 20 pukulan dari permainannya dulu. Orang-orang pun bertanya kepada siapa dia berlatih. Tentu saja, tidak dengan siapa pun. Yang jelas, dia hanya bermain dengan imajinasinya. Tetapi, ternyata itu berdampak pada hasil kemampuannya. Nah, inilah kekuatan imajinasi itu.
Kisah kedua adalah cerita tentang Tara Holland, seorang gadis yang bermimpi menjadi Miss America sejak kecil. Pada 1994, dia berusaha menjajaki menjadi Miss Florida. Sayangnya, dia hanya menyabet runner-up pertama. Tahun berikutnya dia mencoba, tapi lagi-lagi hanya di posisi yang sama. Hati kecilnya mulai membisikkan dirinya untuk berhenti.
Bulatkan tekad
Tapi, dia bangkit dan membulatkan tekadnya lagi. Dia pindah ke negara bagian lain, Kansas. Pada 1997, dia terpilih menjadi Miss Kansas. Dan di tahun yang sama, dia berhasil menjadi Miss America! Yang menarik, adalah saat Tara diwawancarai setelah kemenangannya, Tara menceritakan bagaimana dia sudah ingin menyerah setelah dua kali kalah di Florida.
Tapi, tekadnya sudah bulat. Selama beberapa tahun kemudian, dia membeli video dan semua bahan yang bisa dipelajari tentang Miss Pagent, Miss Universe, Miss America, dan sebagainya. Dia melihatnya berkali-kali. Setiap kali melihat para diva meraih penghargaan tertinggi, Tara membayangkan dirinyalah yang menjadi pemenangnya.
Satu lagi yang menarik dari wawancaranya adalah saat dia ditanya apakah dia merasa canggung saat berjalan di atas karpet merah. Dengan mantap, Tara Holland menjawab, “Tidak sama sekali. Anda mesti tahu saya sudah ribuan kali berjalan di atas panggung itu.”
Seorang reporter menyela dan bertanya bagaimana mungkin dia sudah berjalan ribuan kali di panggung, sementara dia baru pertama kalinya mengikuti kontes. Tara menjawab, “Saya sudah berjalan ribuan kali di panggung itu…dalam pikiran saya.”
Pembaca, dua kisah nyata di atas menceritakan tentang kekuatan imajinasi. Kita memujudkan apa yang kita lihat dalam pikiran kita. Imajinasi adalah energi. Energi yang kalau diolah terus-menerus akan mewujud dalam apa yang kita imajinasikan itu.
Kekuasaan boleh memenjarakan fisik, membungkam mulut, tetapi sama sekali tidak bisa memasung imajinasi kita. Dengan kekuatan imajinasi, masa depan akan menjadi milik kita sesuai yang kita cita-citakan.
Dengan imajinasi, kita bisa menjadi tuan atas takdir kita, I am the master of my fate. Stephen Covey dalam 7 Habits mengatakan kita membuat kreasi mental lebih dulu sebelum kreasi fisiknya.
Semakin kuat gambaran mental yang kita miliki, semakin besar energi yang kita miliki untuk mewujudkannya. Sebaliknya, jika kita terlalu banyak membayangkan yang buruk dan negatif, kita menarik energi negatif dan kita semakin ter-demotivasi untuk meraihnya.
Pepatah Latin mengatakan, Fortis imaginatio generat casum, artinya imajinasi yang jelas menghasilkan kenyataan. Dengan demikian, jangan sia-siakan kekuatan imajinasi dalam diri kita. Imajinasi mampu menjadi kendaraan kita menuju apa saja yang kita mimpi dan cita-citakan.
Imajinasi akan mengumpulkan seluruh energi kita untuk mewujudkannya. Dalam aplikasi sehari-hari, dengan imajinasi, kita membayangkan hal-hal positif yang akan kita lakukan dan membayangkan hal-hal positif yang akan terjadi. Betapa kita akan melihat langkah dan tindakan kita mulai mengarah pada apa yang kita bayangkan. Dan…the dreams will come true!
Sumber : motivation-live.blogspot.com
Kamis, 16 Agustus 2012
WAKTU
00.59
Fajrin Fahrezi
Seperti biasa Rudi, kepala cabang di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Jakarta, tiba di rumahnya pada pukul 9 malam. Tidak seperti biasanya, Imron, putra pertamanya yang baru duduk di kelas dua SD yang membukakan pintu. Ia nampaknya sudah menunggu cukup lama.
“Kok, belum tidur?” sapa Rudi sambil mencium anaknya.
Biasanya, Imron memang sudah lelap ketika ia pulang dan baru terjaga ketika ia akan berangkat ke kantor pagi hari.
Sambil membuntuti sang ayah menuju ruang keluarga, Imron menjawab, “Aku nunggu Ayah pulang. Sebab aku mau tanya berapa sih gaji Ayah?”
“Lho, tumben, kok nanya gaji Ayah? Mau minta uang lagi, ya?”
“Ah, enggak. Pengen tahu aja.”
“Oke. Kamu boleh hitung sendiri. Setiap hari Ayah bekerja sekitar 10 jam dan dibayar Rp 400.000,-. Dan setiap bulan rata-rata dihitung 25 hari kerja, Jadi, gaji Ayah dalam satu bulan berapa, hayo?”
Imron berlari mengambil kertas dan pensilnya dari meja belajar, sementara ayahnya melepas sepatu dan menyalakan televisi. Ketika Rudi beranjak menuju kamar untuk berganti pakaian, Imron berlari mengikutinya.
“Kalau satu hari ayah dibayar Rp 400.000,- untuk 10 jam, berarti satu jam ayah digaji Rp 40.000,- dong,” katanya.
“Wah, pinter kamu. Sudah, sekarang cuci kaki, bobok,” perintah Rudi.
Tetapi Imron tak beranjak.
Sambil menyaksikan ayahnya berganti pakaian, Imron kembali bertanya, “Ayah, aku boleh pinjam uang Rp 5.000,- nggak?”
“Sudah, nggak usah macam-macam lagi. Buat apa minta uang malam-malam begini? Ayah capek. Dan mau mandi dulu. Tidurlah.”
“Tapi, Ayah…” Kesabaran Rudi habis.
“Ayah bilang tidur!” hardiknya mengejutkan Imron.
Anak kecil itu pun berbalik menuju kamarnya. Usai mandi, Rudi nampak menyesali hardikannya, Ia pun menengok Imron di kamar tidurnya. Anak kesayangannya itu belum tidur. Imron didapatinya sedang terisak-isak pelan sambil memegang uang Rp 15.000,- di tangannya.
Sambil berbaring dan mengelus kepala bocah kecil itu, Rudi berkata, “Maafkan Ayah, Nak. Ayah sayang sama Imron. Buat apa sih minta uang malam-malam begini? Kalau mau beli mainan, besok’ kan bisa. Jangankan Rp 5.000 ,- lebih dari itu pun ayah kasih.”
“Ayah, aku nggak minta uang. Aku pinjam. Nanti aku kembalikan kalau sudah menabung lagi dari uang jajan selama minggu ini.”
“Iya, iya, tapi buat apa?” tanya Rudi lembut.
“Aku menunggu Ayah dari jam 8. Aku mau ajak Ayah main ular tangga. Tiga puluh menit saja. Ibu sering bilang kalau waktu Ayah itu sangat berharga. Jadi, aku mau beli waktu ayah. Aku buka tabunganku, ada Rp 15.000,-. Tapi karena Ayah bilang satu jam Ayah dibayar Rp 40.000,-, maka setengah jam harus Rp 20.000,-. Duit tabunganku kurang Rp 5.000,-. Makanya aku mau pinjam dari Ayah,” kata Imron polos.
Rudi terdiam. Ia kehilangan kata-kata. Dipeluknya bocah kecil itu erat-erat.
Sumber : motivation-live.blogspot.com
GRATIS SEPANJANG MASA
00.53
Fajrin Fahrezi
Suatu sore, seorang anak menghampiri ibunya di dapur. Ia menyerahkan selembar kertas yang telah ditulisinya. Setelah sang ibu mengeringkan tangannya dengan celemek. Ia pun membaca tulisan itu dan inilah isinya:
Untuk memotong rumput Rp. 5000
Untuk membersihkan kamar tidur minggu ini Rp. 5000
Untuk pergi ke toko disuruh ibu Rp. 3000
Untuk menjaga adik waktu ibu belanja Rp. 5000
Untuk membuang sampah Rp. 1000
Untuk nilai yang bagus Rp. 3000
Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp. 3000
Jadi jumlah utang ibu adalah Rp. 25000
Sang ibu memandangi anaknya dengan penuh harap. Berbagai kenangan terlintas dalam benak sang ibu. Lalu ia mengambil pulpen, membalikkan kertasnya. Dan inilah yang ia tuliskan:
Untuk sembilan bulan ibu mengandung kamu, gratis
Untuk semua malam ibu menemani kamu, gratis
Untuk membawamu ke dokter dan mengobati saat kamu sakit, serta mendoakan kamu, gratis
Untuk semua saat susah dan air mata dalam mengurus kamu, gratis
Kalau dijumlahkan semua, harga cinta ibu adalah gratis
Untuk semua mainan, makanan, dan baju, gratis
Anakku… dan kalau kamu menjumlahkan semuanya,
Akan kau dapati bahwa harga cinta ibu adalah GRATIS
Seusai membaca apa yang ditulis ibunya, sang anak pun berlinang air mata dan menatap wajah ibunya, dan berkata: “Bu, aku sayang sekali sama ibu” ia kemudian mendekap ibunya. Sang ibu tersenyum sambil mencium rambut buah hatinya.”Ibupun sayang kamu nak” kata sang ibu.
Kemudian sang anak mengambil pulpen dan menulis sebuah kata dengan huruf-huruf besar sambil diperhatikan sang ibu: “LUNAS”
======
Sahabat, seberapapun jasa yang tlah kita berikan kepada ibu, seberapapun uang yang kita dapatkan dan kita berikan kepada ibu, atau seberapapun liter keringat kerja yang kita kumpulkan untuk ibu, tidak akan dapat mengganti kasih sayang seorang ibu.Kasih ibu sepanjang masa. dapatkah kita menukar kasih sayang ibu itu dengan materi? menukar dengan bilangan angka?atau menukar dengan rangkaian kata terima kasih? Tidak sahabat, sama sekali tidak bisa. Oleh karenanya sahabatqu, Berbuat baiklah kepadanya, sayangilah beliau, cintailah beliau, dan doakanlah beliau….
Sumber : resensi.net
Selasa, 14 Agustus 2012
PAKAIAN KEBAHAGIAN
22.57
Fajrin Fahrezi
Suatu ketika, tersebutlah seorang raja yang kaya raya. Kekayaannya sangat melimpah. Emas, permata, berlian, dan semua batu berharga telah menjadi miliknya. Tanah kekuasaannya, meluas hingga sejauh mata memandang. Puluhan istana, dan ratusan pelayan siap menjadi hambanya.
Karena ia memerintah dengan tangan besi, apapun yang diinginkannya hampir selalu diraihnya. Namun, semua itu tak membuatnya merasa cukup. Ia selalu merasa kekurangan. Tidurnya tak nyenyak, hatinya selalu merasa tak bahagia. Hidupnya, dirasa sangatlah menyedihkan.
Suatu hari, dipanggillah salah seorang prajurit tebaiknya. Sang Raja lalu berkata, “Aku telah punya banyak harta. Namun, aku tak pernah merasa bahagia. Karena itu, ujar sang raja, “aku akan memerintahkanmu untuk memenuhi keinginanku. Pergilah kau ke seluruh penjuru negeri, dari pelosok ke pelosok, dan temukan orang yang paling berbahagia di negeri ini. Lalu, bawakan pakaiannya kepadaku.”
“Carilah hingga ujung-ujung cakrawala dan buana. Jika aku bisa mendapatkan pakaian itu, tentu, aku akan dapat merasa bahagia setiap hari. Aku tentu akan dapat membahagiakan diriku dengan pakaian itu. Temukan sampai dapat! ” perintah sang Raja kepada prajuritnya. “Dan aku tidak mau kau kembali tanpa pakaian itu. Atau, kepalamu akan kupenggal !!
Mendengar titah sang Raja, prajurit itupun segera beranjak. Disiapkannya ratusan pasukan untuk menunaikan tugas. Berangkatlah mereka mencari benda itu. Mereka pergi selama berbulan-bulan, menyusuri setiap penjuru negeri. Seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, seperti perintah Raja. Di telitinya setiap kampung dan desa, untuk mencari orang yang paling berbahagia, dan mengambil pakaiannya.
Sang Raja pun mulai tak sabar menunggu. Dia terus menunggu, dan menunggu hingga jemu. Akhirnya, setelah berbulan-bulan pencarian, prajurit itu kembali. Ah, dia berjalan tertunduk, merangkak dengan tangan dan kaki di lantai, tampak seperti sedang memohon ampun pada Raja. Amarah Sang Raja mulai muncul, saat prajurit itu datang dengan tangan hampa.
“Kemari cepat!!. “Kau punya waktu 10 hitungan sebelum kepalamu di penggal. Jelaskan padaku mengapa kau melanggar perintahku. Mana pakaian kebahagiaan itu!” gurat-gurat kemarahan sang raja tampak memuncak.
Dengan airmata berlinang, dan badan bergetar, perlahan prajurit itu mulai angkat bicara. “Duli tuanku, aku telah memenuhi perintahmu. Aku telah menyusuri penjuru negeri, seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, untuk mencari orang yang paling berbahagia. Akupun telah berhasil menemukannya.
Kemudian, sang Raja kembali bertanya, “Lalu, mengapa tak kau bawa pakaian kebahagiaan yang dimilikinya?
Prajurit itu menjawab, “Ampun beribu ampun, duli tuanku, orang yang paling berbahagia itu, TIDAK mempunyai pakaian yang bernama kebahagiaan.”
***
Teman, bisa jadi, memang tak ada pakaian yang bernama kebahagiaan. Sebab, kebahagiaan, seringkali memang tak membutuhkan apapun, kecuali perasaan itu sendiri. Rasa itu hadir, dalam bentuk-bentuk yang sederhana, dan dalam wujud-wujud yang bersahaja.
Seringkali memang, kebahagiaan tak di temukan dalam gemerlap harta dan permata. Seringkali memang, kebahagiaan, tak hadir dalam indahnya istana-istana megah. Dan ya, kebahagiaan, seringkali memang tak selalu ada pada besarnya penghasilan kita, mewahnya rumah kita, gemerlap lampu kristal yang kita miliki, dan indahnya jalinan sutra yang kita sandang.
Seringkali malah, kebahagiaan hadir pada kesederhanaan, pada kebersahajaan. Seringkali rasa itu muncul pada rumah-rumah kecil yang orang-orang di dalamnya mau mensyukuri keberadaan rumah itu. Seringkali, kebahagiaan itu hadir, pada jalin-jemalin syukur yang tak henti terpanjatkan pada Ilahi.
Sebab, teman, kebahagiaan itu memang adanya di hati, di dalam kalbu ini. Kebahagiaan, tak berada jauh dari kita, asalkan kita mau menjumpainya. Ya, asalkan kita mau mensyukuri apa yang kita punyai, dan apa yang kita miliki.
Sumber : resensi.net
SI TUKANG KAYU DAN RUMAHNYA
22.51
Fajrin Fahrezi
Seorang tukang kayu tua bermaksud pensiun dari pekerjaannya di sebuah perusahaan konstruksi real estate. Ia menyampaikan keinginannya tersebut pada pemilik perusahaan. Tentu saja, karena tak bekerja, ia akan kehilangan penghasilan bulanannya, tetapi keputusan itu sudah bulat. Ia merasa lelah. Ia ingin beristirahat dan menikmati sisa hari tuanya dengan penuh kedamaian bersama istri dan keluarganya.
Pemilik perusahaan merasa sedih kehilangan salah seorang pekerja terbaiknya. Ia lalu memohon pada tukang kayu tersebut untuk membuatkan sebuah rumah untuk dirinya.
Tukang kayu mengangguk menyetujui permohonan pribadi pemilik perusahaan itu. Tapi, sebenarnya ia merasa terpaksa. Ia ingin segera berhenti. Hatinya tidak sepenuhnya dicurahkan. Dengan ogah-ogahan ia mengerjakan proyek itu. Ia cuma menggunakan bahan-bahan sekedarnya. Akhirnya selesailah rumah yang diminta. Hasilnya bukanlah sebuah rumah baik. Sungguh sayang ia harus mengakhiri kariernya dengan prestasi yang tidak begitu mengagumkan.
Ketika pemilik perusahaan itu datang melihat rumah yang dimintanya, ia menyerahkan sebuah kunci rumah pada si tukang kayu. “Ini adalah rumahmu, ” katanya, “hadiah dari kami.”
Betapa terkejutnya si tukang kayu. Betapa malu dan menyesalnya. Seandainya saja ia mengetahui bahwa ia sesungguhnya mengerjakan rumah untuk dirinya sendiri, ia tentu akan mengerjakannya dengan cara yang lain sama sekali. Kini ia harus tinggal di sebuah rumah yang tak terlalu bagus hasil karyanya sendiri.
Itulah yang terjadi pada kehidupan kita. Kadangkala, banyak dari kita yang membangun kehidupan dengan cara yang membingungkan. Lebih memilih berusaha ala kadarnya ketimbang mengupayakan yang baik. Bahkan, pada bagian-bagian terpenting dalam hidup kita tidak memberikan yang terbaik. Pada akhir perjalanan kita terkejut saat melihat apa yang telah kita lakukan dan menemukan diri kita hidup di dalam sebuah rumah yang kita ciptakan sendiri. Seandainya kita menyadarinya sejak semula kita akan menjalani hidup ini dengan cara yang jauh berbeda.
Renungkan bahwa kita adalah si tukang kayu. Renungkan rumah yang sedang kita bangun. Setiap hari kita memukul paku, memasang papan, mendirikan dinding dan atap. Mari kita selesaikan rumah kita dengan sebaik-baiknya seolah-olah hanya mengerjakannya sekali saja dalam seumur hidup. Biarpun kita hanya hidup satu hari, maka dalam satu hari itu kita pantas untuk hidup penuh keagungan dan kejayaan. Apa yang bisa diterangkan lebih jelas lagi. Hidup kita esok adalah akibat sikap dan pilihan yang kita perbuat hari ini. Hari perhitungan adalah milik Tuhan, bukan kita, karenanya pastikan kita pun akan masuk dalam barisan kemenangan.
Sumber : resensi.net
Minggu, 12 Agustus 2012
KEYAKINAN HATI
14.04
Fajrin Fahrezi
Keyakinan hati sangat menentukan masa depan yang akan kita dapatkan. Maka kalau Anda ingin meraih kesuksesan, pertama-tama arahkan hati anda untuk memiliki impian indah tentang keberhasilan. Dengan mengarahkan hati memiliki impian indah kesuksesan, maka otak akan memprosesnya dan memerintahkan panca indra untuk mewujudkan keberhasilan yang anda impikan.
Kalau demikian jangan remehkan keyakinan hati Anda. Ketika anda mampu mengarahkan keyakinan hati anda hanya pada hal-hal yang poasitif, maka itulah yang akan anda dapatkan. Ketika anda mengarahkan keyakinan hati anda pada keberhasilan, kehidupan yang lebih baik, kehidupan yang bermakna, maka itulah yang nanti akan anda dapatkan. Konsekuensinya adalah kesempatan untuk menjadi berhasil dan sukses sesuai kehendak hatinya akan terbuka lebar baginya.
Michael Dell adalah seorang pendiri dan CEO Perusahaan komputer raksasa DELL yang memproduksi PC (Personal Computer) dan Note book yang terbesar di dunia. Bagaimana Dell memulai kesuksesannya ? Ketika masih berusia 19 tahun, Dell memulai usahanya sebagai seorang salesman computer. Kemudian ia mulai merakit dan menjualnya di kampus. Meskipun akhirnya dia tidak berhasil menyelesaikan studinya, namun hanya dalam waktu yang relatif singkat Dell berhasil mengembangkan usahanya dan menguasai penjualan PC didunia.
Dell mampu membangun perusahaannya dan bahkan mengalahkan perusahaan raksasa dibidang computer lainnya, seperti HP dan Compaq yang telah berumur lebih dari 50 tahun. Keberhasilannya ini mengantarkan Michael Dell yang ketika itu baru berumur 29 tahun sudah masuk dalam daftar 100 orang terkaya di dunia. Kini Michael Dell, tercatat sebagai salah seorang yang sukses dan menjadi bagian dari 10 orang terkaya didunia saat ini yang berumur 39 tahun dari Amerika Serikat. Dengan kekayaan pribadinya mencapai puluhan milyard US Dolar.
Mengapa Michael Dell mampu berprestasi begitu luar biasa?
Jawabannya adalah karena Dell memiliki keyakinan hati untuk berhasil. Ya, Dell memiliki keyakinan hati yang sangat kuat, bahwa dia mampu menjadi yang terbaik. Dia memiliki keyakinan mampu meraih keberhasilan yang diinginkannya. Meskipun ia memulai usaha pada usia yang masih sangat muda, belum memiliki banyak pengalaman, namun hal ini tidak membuat dirinya takut gagal atau takut bersaing dengan perusahaan yang lebih hebat. Bagi Dell usia muda berarti memiliki waktu yang lebih panjang untuk mencoba agar berhasil. Memiliki kesempatan untuk menjadi yang terbaik. Itulah “Keyakinan Hati” yang mampu mendorong motivasi meraih keberhasilan.
Keberhasilan, kesuksesan maupun kegagalan itu dimulai dari dalam hati kita sendiri. Dengan mengarahkan dorongan “drive” dari dalam hati selalu kepada hal-hal positif dan indah tentang kesuksesan, itulah yang akan kita dapatkan dalam kehidupan.
Ketika kita belajar dari orang-orang Sukses, para achiever, mereka yang meraih prestasi tertinggi apapun para pemimpin kehidupan, kita akan menemukan bahwa mereka memiliki keyakinan hati meraih yang terbaik sesuai bidangnya. Mereka mengarahkan hatinya untuk meyakini hal-hal positif tentang masa depannya. Mereka mampu memberdayakan potensi kekuatan hatinya untuk meraih prestasi puncak dalam karir maupun kehidupan.
Bagaimana agar dapat menciptakan keyakinan hati ?
Dalam buku berjudul “Heart Revolution, Revolusi Hati Nurani” yang diterbitkan Elex Media Komputindo, dalam salah satu bab membahas lebih details mengenai bagaimana menciptakan kekuatan keyakinan hati ini. Sederhananya, keyakinan hati manusia itu dapat tercipta melalui beberapa hal dibawah ini:
Karena ilmu pengetahuan, seperti meyakini bahwa bumi, bulan dan matahari berputar pada porosnya dalam garis edar keseimbangan. Kita meyakini karena teorinya mengatakan demikian.
Karena pengalaman sendiri, sudah melihatnya sendiri. Keyakinan berdasarkan pengalaman tercipta ketika Anda sudah melakukannya sendiri, membuktikannya sendiri atau sudah melihatnya sendiri.
Karena referensi atau contoh dari orang lain. Keyakinan karena referensi atau contoh orang lain tercipta karena Anda sudah melihat orang lain melakukannya atau orang lain sudah membuktikannya.
Bagaimana dengan diri Anda ? Sudahkah Anda memiliki keyakinan dari dalam hati bahwa Anda memiliki potensi untuk meraih kesuksesan dan keagungan dalam hidup ini ?.
Arahlah pilihan hati hanya pada keyakinan positif. Salah satunya dengan mengambil contoh pengalaman orang lain. Maka setiap orang dapat mengambil pelajaran dari keberhasilan orang-orang sukses, seperti Michael Dell misalnya. Kita dapat belajar kesuksesan mereka, belajar menjadi pribadi yang positif, menjadi pribadi yang berkualitas, berani meraih kesuksesan dan menghasilkan karya terbaik bagi orang lain. Untuk tujuan itulah sesungguhnya manusia dilahirkan dan hidup di dunia.
Artikel: Eko Jalu Santoso